Bukittinggi, KABA12.com --- Ketua DPRD Bukittinggi, Beny Yusrial, didampingi Ketua Komisi III, Rusdy Nurman dan anggota Deddy Moeis, melakukan inspeksi mendadak ke TMSBK dan Benteng Fort de Kock, Senin (26/02). Sidak ini dilakukan atas adanya laporan warga tentang kurang optimalnya fungsi (Air Siap Minum) arsinum di TMSBK.
Ketua DPRD, Bukittinggi, Beny Yusrial mengungkapkan, fasilitas arsinum sangat bermanfaat bagi pengunjung. Namun DPRD meninjau bagaimana pemanfaatannya oleh warga. Karena ada beberapa pengaduan terkait tidak optimalnya arsinum di kebun binatang itu.
"Setelah ditinjau, arsinum memang sudah dimanfaatkan. Dibuka setiap hari dan tidak dipungut biaya. Namun memang belum disediakan gelas, karena memang belum dianggarkan. Selain itu, ada alasan kebersihan dan kenyamanan dengan belum disediakannya gelas itu. Jadi untuk pengunjung bisa menggunakan botol minum milik sendiri, agar tidak ada kecurigaan adanya gelas sisa," ujar Beni didampingi Rusdy Nurman dan Deddy Moeis.
Selain itu, lanjut Beny, pemerintah dan DPRD akan mengupayakan penganggaran untuk peningkatan fasilitas arsinum dan juga sarana TMSBK lainnya. Seperti, memberi merk yang lebih besar sebagai informasi kepada masyarakat pengunjung, menambah daya listrik dan beberapa rencana rehab kandang di TMSBK.
Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Bukittinggi, Erwin Umar yang turut mendampingi kunjungan mendadak anggota dewan ini mengungkapkan, saat ini Arsinum selalu difungsikan. Nantinya program ini akan dikembangkan di obejk wisata lain, seperti Benteng Fort de Kock dan Taman Jam Gadang.
"Saat ini penggunaan daya untuk arsinum membutuhkan minimal 3000 watt. Sedangkan saat ini masih 2200 watt. Ini yang kita butuhkan kedepannya. Khusus untuk rehab beberapa kandang, tahun 2018 ini akan dimulai perencanaan. Diupayakan nantinya pelaksanaan pembangunan menggunakan dana CSR agar tidak memberatkan kepada APBD," jelasnya.
(Ophik)
No comments:
Post a Comment