Satu Pasien Diisolasi di RSAM Meninggal Dunia

Bukittinggi, KABA12.com --- Satu pasien PDP dan tengah dirawat di RSAM Bukittinggi yang berasal dari Solok Selatan, meninggal dunia. Pasien tersebut, meninggal dunia Rabu (26/03) malam, tapi masih belum dapat dinyatakan positif atau negatif karena hasil lab belum keluar.

Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, menjelaskan, Rabu malam, ada satu pasien yang diisolasi, meninggal dunia. "Pasien itu berasal dari Solok Selatan, telah dirawat beberapa hari di RSAM dan tadi malam meninggal dunia," ungkap Wako kepada sejumlah awak media di rumah dinas wali kota, Kamis (26/03).

Wako menegaskan, pasien yang meninggal itu, belum dapat dipastikan positif atau negatifnya. "Hasil labnya belum keluar, jadi belum tau pasien itu positif atau negatif," tegasnya.

Pemko terus mengimbau kepada seluruh warga Bukittinggi untuk tetap waspada. "Jaga jarak, jaga kesehatan. Masjid masjid juga diharapkan untuk tidak menggunakan tikar masjidnya. Jemaah yang ingin shalat ke masjid, silahkan bawa tikar sendiri. Kita harus putus mata rantai penyebaran  covid 19 di Bukittinggi. Ini butuh kesadaran dan kerjasama kita semua," himbau Wako.

(Ophik)