Bencana di Ampek Nagari Telan Kerugian Rp.8,9 M, Tim Gabungan Bergerak Cepat

Sitalang, kaba12.com --- Kerugian akibat dampak bencana banjir bandang di kecamatan Ampek Nagari yang terjadi Kamis,(12/3) sore lalu, ditaksir mencapai Rp.8,9 miliar lebih. Pasalnya, cukup banyak fasilitas yang hancur diterjang galodo tersebut, termasuk rumah, lahan pertanian, ternak warga dan berbagai sarana lain.

Sementara upaya penanganan dampak pasca bencana sesuai instruksi bupati Agam Indra Catri yang langsung mendatangi lokasi kejadian Kamis malam kemarin, sudah berjalan Jumat,(13/3), beberapa sarana yang terdampak sudah dibersihkan tim gabungan, baik 2 mesjid, sekolah, pasar Rabaa Sitalang, dan beberapa fasilitas lain yang dibersihkan menggunakan perangkat portable Damkar Agam untuk menyingkirkan endapan lumpur yang cukup tebal akibat tumpahan banjir bandang luapan sungai Batang Sitalang.

Penanggulangan pasca bencana banjir bandang yang menerjang dua nagari di kecamatan Ampek Nagari, masing-masing Nagari Sitalang dan Batukambing itu, dipimpin langsung kepala BPBD Agam M.Dt.Maruhun, yang didukung personil dari berbagai lembaga daerah, baik tim Kodim 0304, Polres.Agam, Sat.Brimob.Polda Sumbar, Dinsos, KSB, BAZ, ACT, PMI, Senkom, BTB Agam dan BTBSumbar serta unsur pendukung lain.

Sementara estimasi kerugian tersebut, seperti dijelaskan Kasman Zaini, Kabag.Protokoler-Komunikasi Pimpinan Sekab.Agam, total kerugian tersebut, sesuai dengan estimasi update data terkini yang dihimpun di lapangan, “ angka Rp.8,9 miliar kemungkinan masih bersifat sementara, dan masih akan diupdate oleh tim di lapangan, “ sebut Kasman Zaini.

Update data yang diperoleh kaba12.com, dari Lukman Syahputra, staf Pusdal.Ops.BPBD Agam menyebutkan, dampak curah hujan tinggi Kamis,(12/3) sore lalu, menyebabkan 3 wilayah nagari di kecamatan Ampek Nagari terdampak banjir bandang dan longsor, memicu kerusakan dan kerugian yang cukup besar.

Dijelaskan Lukman, sesuai data yang dihimpun Pusdal.Ops.BPBD Agam, kawasan yang terdampak masing-masing Nagari Sitalang dengan detail kerusakan yang dirinci masing-masing jorong yakni:

I.Nagari Sitalang

A.Jorong Kampung Melayu:

- 8 kedai warga rusak, masing-masing 5 rusak berat, 1 rusak sedang.

-14 rumah warga, masing-masing 13 rusak berat, 1 rusak sedang, yang dihuni dengan 18 KK dengan  44 jiwa

- Pasa Rabaa direndam lumpur setinggi 30-70 cm.

- 3 mesjid rusak, masing-masing 2 rusak sedang dan 1 rusak ringan.

- Jembatan permanen penghubung Nagari Sitalang, Kecamatan Ampek Nagari dengan Kecamatan Palembayan putus total diterjang banjir bandang.

- 1 unit sepeda motor warga hanyut

- 3 hektar sawah penduduk terendam  lumpur.

B. Jorong Tandikek

- lahan pertanian direndam lumpur seluas 80 hektar

- 2 unit rumah warga rusak berat

- 2 ekor ternak warga hanyut

- 4 unit sepeda motor hanyut

- jalan usaha tani sepanjang 70 meter amblas

- 2 unit jembatan kayu akses ke lahan pertanian warga roboh

- 1 unit jembatan gantung sarana penghunung warga ke lahan pertanian putus.

II. Nagari Batu Kambiang
A. Jorong Kamparcan

- sebanyak  13 unit rumah rusak sedang.

-2 unit dinding ruang belajar MTsN 13 Batukambing roboh.

- dinding mushalla MTsN 13 Batukambing roboh, rumah penjaga MTsN 13 roboh, dinding ruang OSIS

- 11 hektar lahan pertanian penduduk terendam lumpur.

B. Jorong Pasa Batu Kambing
- 1 unit rumah rusak berat
- 1 hektar lahan jagung warga terendam lumpur

C. Jorong Alahan Siriah
- 4 unit rumah warga dimasuki lumpur
- 1 unit jembatan gantung putus diterjang banjir bandang
- 12 hektara lahan jagung warga terendam lumpur

D. Jorong Balai Badak
- 11,25 hektar lahan pertanian penduduk terendam banjir lumpur

C. Nagari Bawan
- 10 hektar lahan pertanian warga terendam lumpur.

“ Langkah penanganan sudah dilakukan di lapangan, terutama pembersihan masjid dari endapan lumpur mengunakan alat penyemprot air Damkar Agam, pembersihan rumah-rumah penduduk, pasar, ruas jalan yang dipenuhi lumpur serta beberapa kegiatan lain, sepanjang Jumat. Penanganan akan berlangsung, sampai seluruh sarana dinyatakan bersih dan jembatan darurat yang menghubungkan Ampek Nagari-Palembayan terpasang sesuai instruksi pimpinan, “ tegas M.Dt.Maruhun, Sekab.Agam waktu dihubungi secara terpisah.

HARMEN