Thursday, April 2, 2020

Usaha Konveksi UMKM Agam Bergerak Produksi Masker dan ADP 


Banuhampu, kaba12.com --- Pandemic virus corona yang mengguncang dunia termasuk kabupaten Agam membuat berbagai sektor ekonomi langsung lumpuh. Berbagai kegiatan usaha yang selama ini menjadi andalan, tidak bisa bergerak leluasa karena terdampak secara langsung di berbagai lini.

Namun, tidak bagi usaha konveksi yang mayoritas UMKM di kabupaten Agam, mendapat peluang mengalihkan produksi yang sebelumnya konveksi menjahit pakaian jadi dan jenis lainnya, beralih membuat masker dan rencana akan memproduksi alat pelindung diri (ADP).

Saat ini tercatat sebanyak 50 usaha konveksi UMKM, berkonsentrasi memproduksi masker berbahan dasar kain, ditengah kelangkaan yang terjadi saat ini, karena tingginya permintaan dan kebutuhan masyarakat.

Pembuatan masker berstandar medis oleh usaha konveksi UMKM Agam itu mendapat perhatian serius bupati Agam Dr.Indra Catri yang kemarin mengunjungi beberapa usaha konveksi di wilayah kecmataan Banuhampu, “ ini peluang dan langkah cerdas yang harus dimanfaatkan masyarakat secara optimal, selain ikut membantu percepatan penanganan penyebaran covid19 di kabupaten Agam juga sebagai bentuk kesiapan masyarakat yang bergerak dibidang konveksi tetap berjalan, walau dalam kondisi sulit saat ini, “ sebut Indra Catri.

Bahkan, Indra Catri menyebutkan, setiap hari setiap usaha konveksi UMKM Agam itu, bisa memproduksi masker kain rata-rata 1.000 helai, dengan 50 usaha konveksi yang rutin beroperasi setidaknya bisa menghasilkan masker 50.000 helai per hari. "Agam siap menjadi daerah pensuplai masker,” tegasnya bangga.

Secara khusus, Pemkab.Agam melalui Disperindagkop-UKM Agam, memberi dukungan penuh, bahkan ikut mempromosikan aktivitas UMKM yang mengalihkan kegiatannya untuk membuat masker kain, termasuk menjamin ketersediaan bahan baku, sehingga produksi masker dari kabupaten Agam bisa lebih maksimal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di berbagai daerah di Indonesia saat ini.

HARMEN

No comments:

Post a Comment