Sunday, January 28, 2018

Nilai SAKIP Kota Bukittinggi Naik Peringkat

Bukittinggi, KABA12.com --- Pemerintah Kota Bukittinggi dibawah kepemimpinan Ramlan Nurmatias dan Irwandi senantiasa terus berupaya melakukan peningkatan dan perubahan disegala bidang tidak terkecuali dibidang akuntabilitas dan transparansi. Hal ini dibuktikan dengan terus meningkatnya predikat penilaian Sistim Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) yang diraih Kota Bukittinggi. Apabila tahun lalu meraih nilai CC maka pada tahun ini sesuai dengan Hasil Evaluasi Kementerian PAN RB kota Bukittinggi naik peringkat dengan memperoleh nilai B.

Laporan hasil evaluasi SAKIP tersebut diserahkan oleh Menteri PAN RB Asman Abnur dan diterima langsung oleh Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias yang juga dihadiri oleh Sekda Yuen Karnova, Inspektur Amri, Ka.Bapelitbang Baharyadi dan Kabag.Organisasi Albertiusman pada acara penyerahan Laporan Hasil Evaluasi Akuntabiltas Kinerja Instasi Pemerintah (LHE AKIP) untuk Pemerintah Kabupaten / Kota wilayah I yang meliputi Sumatera, Banten dan Jawa Barat bertempat di Hotel Radisson Batam, Kamis (25/01) lalu.

SAKIP merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan. Dalam hal ini, setiap organisasi diwajibkan mencatat dan melaporkan setiap penggunaan keuangan negara serta kesesuaiannya dengan ketentuan yang berlaku. SAKIP yang berfokus pada peningkatan akuntabilitas dan sekaligus peningkatan kinerja berorientasi pada hasil (outcome), sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 29 tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias mengungkapkan kebanggannya terhadap kinerja seluruh OPD yang telah bekerja keras, sehingga Bukittinggi berhasil memperbaiki nilai SAKIP yang sebelumnya CC menjadi B. Hal ini juga menjadi salah satu bukti realisasi komitmen Walikota tahun lalu untuk melakukan perubahan dan perbaikan pada LHE AKIP tahun ini.

“Peningkatan ini adalah suatu prestasi dan merupakan bentuk komitmen bersama yang sungguh-sungguh untuk memperbaiki nilai SAKIP. Inu juga bertujuan untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai salah satu prasyarat untuk terciptanya pemerintah yang baik dan terpercaya," ujarnya.

Kunci SAKIP ini, lanjut Ramlan, setiap pejabat atau ASN harus mengetahui fungsi dan perannya dalam roda pemerintahan daerah. Untuk itu diminta kepada seluruh SKPD yang telah bekerja serius untuk bekerja lebih keras lagi dalam menyempurnakan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, apabila ini tercapai tidak mustahil nilai A bisa kita raih.

Guna memperbaiki masalah Akuntabilitas Pelaporan Keuangan dan Kinerja Pelayanan Publik, Walikota disetiap rapat dan kesempatan selalu menginstruksikan kepada seluruh OPD agar pelaksanaan program dan kegiatan, dilakukan secara akuntabel, cepat, tepat sasaran serta efisien. Karena akan berdampak langsung terhadap pembangunan daerah yang didukung dengan pelaporan keuangan, administrasi serta dokumentasi real dilapangan.

Tidak hanya nilai SAKIP Kota Bukittnggi yang naik peringkat, pada awal tahun ini juga diperoleh penilaian kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) juga naik posisi pada level 3 (integrated). Dimana hal itu menunjukkan kemampuan APIP di lingkungan Inspektorat Kota Bukittinggi telah sanggup melakukan penilaian tentang efisiensi, efektivitas, ekonomis terhadap suatu kegiatan serta mampu memberikan konsultasi pada tata kelola, manajemen risiko dan pengendalian internal. Dari 513 Inspektorat di Indonesia baru 67 Inspektorat yang memperoleh level 3 ini, termasuk Bukittinggi.

(Ophik)

No comments:

Post a Comment