16.771 Warga Tanah Datar Terima Rastra

Tanah Datar, KABA12.com --- Tahun 2018 ini sebanyak 16.771 masyarakat kurang mampu di kabupaten Tanah Datar menerima beras sejahtera (rastra). Program bantuan yang juga disebut beras miskin (raskin) itu selama dua bulan bisa diambil gratis, namun jumlahnya berkurang sebelum diganti dengan bantuan pangan nontunai (BPNT).

Kepala Dinas Sosial Tanah Datar, Yuhardi mengatakan subsidi beras sejahtera dihapus, namun selama dua bulan mulai Januari 2018, keluarga penerima manfaat (KPM) akan menerima rastra gratis.
"Dulu biaya tebusnya per kilogram Rp1.600, tapi sekarang gratis. Tanpa biaya tebus," kata Yuhardi di kegiatan Launching dan Sosialisasi Program Bansos Rastra Kabupaten Tanah Datar Tahun 2018, di Aula Kantor Bupati, Senin (29/01).

Yuhardi mengungkapkan, selain tanpa biaya tebus, jumlah rastra yang diterima KPM juga berkurang, dari sebelumnya 15 kilogram (kg) menjadi hanya 10 kg. "untuk pendistribusiannya oleh Bulog Sub Divre Wil II Solok selama 5 hari kedepan diseluruh wilayah Tanah Datar," jelasnya.

Lebih lanjut Yuhardi menyampaikan, data penerima manfaat berasal dari petugas BDT (Basis Data Terpadu) yang ada di tiap nagari se Tanah Datar. Data penerima tahun ini sama dengan tahun lalu, namun 2018 bisa diperbaharui setiap bulan melalui petugas BDT yang nanti akan mendata dan menyampaikannya ke pemerintah pusat, “karena itu kalau ada perubahan data, manfaat petugas tersebut dengan semaksimal mungkin," harap Yuhardi.

Sementara itu Wakil Bupati Tanah Datar, Zuldafri Darma mengatakan bantuan beras rastra terbukti menjadi program yang bisa meringankan beban masyarakat tidak mampu dalam pemenuhan kebutuhan bahan pokoknya. Agar bantuan ini tepat sasaran, ia berharap peran walinagari beserta perangkat untuk dapat berkoordinasi dengan dinas terkait ataupun petugas BDT dalam menentukan keluarga penerima manfaat yang pantas.

“Kita masih menerima laporan, masih ada beberapa tempat di Tanah Datar yang komplain dan menyatakan bahwa banyak masyarakat yang sebenarnya berhak, namun tidak dapat bantuan, disinilah diharapkan peran Walinagari bersama perangkatnya dengan koordinasi dengan dinas terkait ataupun memanfaatkan petugas BDT untuk merubah data, sehingga terakomodir masyarakat yang berhak dalam menerima Bansos Rastra ini," ujarnya.

Wabup juga menyampaikan terimakasih atas dukungan dan kerjasama Perum Bulog Sub Divre Wilayah II Solok yang selama 5 hari kedepan akan langsung menyalurkan bantuan rastra ke seluruh wilayah Tanah Datar.

(Jaswit)