“Aku Peduli” Dicanangkan, Bupati: ASN Pelopor dan Motivator Penggungah Kepedulian

Lubukbasung, KABA12.com --- Pemerintah kabupaten Agam dengan duet nahkodanya Indra Catri dan Trinda Farhan Satria, mencanangkan tahun 2018 sebagai tahun peduli. Hakekat daripada pencanangan ini dalam rangka menggali dan kembali membangkitkan serta merefresh "rasa" kepedulian ranah Luhak Rang Agam.

Sasarannya bukan hanya Aparatur Sipil Negara yang ada di Pemkab Agam saja, tapi diharapkan ASN tersebut mampu menjadi pelopor dan motivator untuk masyarakat lingkungan sekitarnya. Menggugah kembali "rasa peduli" ini bukan hanya pada hal-hal yang besar, namun bisa juga dimulai dari hal-hal yang kecil seperti membangkitkan kembali rasa ke gotong royongan dan menumbuhkan rasa peduli pada saat “kaba baiak ba imbauan kaba buruak bahambauan,” sebut Indra Catri sebelum memasangkan pin “Aku Peduli” sebagai tanda dicanangkannya tahun kepedulian di kabupaten Agam.

Gerakan Agam Peduli dengan tagline nya “Aku Peduli” merupakan langkah dalam menggugah kembali rasa kepedulian tersebut. Mustahil apapun program yang direncanakan Pemerintah Daerah akan tercapai dan berhasil kalau rasa peduli masih kurang.

“Kita bangun jalan, saluran tersumbat saja tidak dipedulikan, warga miskin tidak punya rumah yang layak tidak kita pedulikan, anak terlantar tidak sekolah tidak dipedulikan, kantor kotor, masjid kotor dan lengang tidak peduli, rekan kerja sakit tidak peduli, ada kerabat yang kemalangan kita tidak datang. Masih banyak lagi hal-hal yang masih belum kita pedulikan,” sebutnya.

Olehsebab itu di tahun 2018 ini, Ia canangkan sebagai tahun peduli, segala program dan kegiatan diluncurkan untuk kembali membangkitkan rasa kepedulian tersebut. Program Agam Menyemai membangkitkan kepedulian akan lingkungan dan kesejahteraan keluarga, program Nagari Madani, Taharah Masjid, WC bersih, one day one ayat, Maghrib Mengaji, wirid remaja, dan banyak lagi adalah dalam rangka membangkitkan rasa peduli akan lingkungan agama dan masjid sebagai rumah Allah.

“Saya mengimbau kepada seluruh ASN tunjukkan kepedulian kita dalam semua aspek aktivitas baik dalam hal kedinasan maupun sosial kemasyarakatan. Tunjukan bahwa ASN kabupaten Agam mempunyai social concern dan participations yang tinggi ditenah kehidupan bermasyarakat dilingkungan masing-masing dan hal ini pun juga tidak luput juga diharapkan berlaku di masyarakat, Nan tuo dihormati, nan ketek disayangi, samo gadang bawo bakawan, kaba baiak baimbauan kaba buruak bahambauan,” tutpnya.

(Jaswit)