Lubukbasung, KABA12.com --- Dijadualkan, Jumat 23 November 2018
tim verifikasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik
Indonesia bakal mendatangi SMP Negeri 3 Lubukbasung Kabupaten Agam sebagai
calon sekolah adiwiyata mandiri 2018.
Hal itu dikatakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH)
Kabupaten Agam, Hamdi pada KABA12.com di Lubukbasung, Kamis (22/11).
Menurutnya, tujuan penilaian Adiwiyata ini untuk melihat
kepedulian dan kebudayaan terhadap lingkungan yang bersih. Program ini dalam
rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam
upaya pelestarian lingkungan hidup.
Hamdi menyebutkan pada penilaian adiwiyata tingkat nasional
dan mandiri pada tahun 2018, pihaknya mengusulkan 8 sekolah. 6 untuk penilaian
adiwiyata nasional dan 2 nya lagi untuk adiwiyata mandiri.
"Namun yang lolos hanya 1 untuk mandiri," ujarnya.
"Namun yang lolos hanya 1 untuk mandiri," ujarnya.
Lebih lanjut Hamdi menyebutkan, jika dilihat dari hasil
penilaian adiwiyata untuk tingkat nasinal tahun ini, masih diperlukan pembinaan
yang lebih intens, karena sangat rendah sekali sekolah yang lolos ditingkat
nasonal.
"Perlu koordinasi yang intens dengan DLH provinsi dan
pusat tentang indikator penilaian," sebut Hamdi.
Disisi lain, Wakil Kepala SMPN 3 Lubukbasung, Sisri Rusydi
menyampaikan bahwa pihaknya optimis bisa lolos dalam verifikasi dan bisa
mewakili Agam sebagai sekolah adiwiyata mandiri tahun 2018.
"Pengalaman sebelumnya kita pernah meraih penghargaan
adiwiyata nasional pada tahun 2015, dan ditahun ini kita coba lebih baik lagi
pada penilaian adiwiyata mandiri. Berbagai persiapan telah kita lakukan sesuai
dengan indikator penilaian. Kita optimis," ujarnya saat diwawancarai
KABA12.com.
(Jaswit)
No comments:
Post a Comment